Saat ini kami telah sampai pada tahap mengaplikasikan dan mengembangkan sistem pertanian
sederhana dan modern berbasis “Sustainable
Integrated Agriculture” atau Sistem pertanian yang terintegrasi dan
berkelanjutan, serta berbasis “zero waste
farming”.
Kami beternak domba yang menghasilkan main product berupa
daging dan by product berupa menure (kotoran domba)
Kami beternak bebek yang menghasilkan main product berupa
daging dan by product berupa menure (kotoran bebek)
Kami membudidaya ikan yang menghasilkan main product berupa
daging dan by product berupa pupuk cair (kotoran ikan)
Kami membudidaya jamur yang menghasilkan main product berupa
jamur (fresh mushroom) dan by product berupa media kompos (compost)
Kami membudidaya aneka ragam jenis sayur (pak choy, sawi,
selada, kangkung, tomat cherry (baby tomatoes), cabai rawit, bayam merah, bayam
hijau) menggunakan media kompos jamur, pupuk menure yang telah di fermentasi,
pupuk cair limbah ikan, pupuk cair sampah organik tanpa menggunakan pestisida
ataupun herbisida
Kami membuat pupuk cair dari sisa-sisa sampah organik
seperti dedauan, sayuran dan buah-buahan yang di fermentasikan
Kami membuat pupuk cair dari limbah air budidaya ikan yang
telah bercampur dengan kotoran ikan dan telah difermentasi
Kami membuat biogas dari menure (kotoran bebek dan domba)
yang difermentasi yang hasilnya dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar
Kami membuat pupuk kompos dari menure (kotoran bebek dan
domba) yang telah di fermentasi dan sudah telah di ambil gas nya
No comments:
Post a Comment
Terimakasih atas comment-nya, jika perlu info lebih, silahkan PM (Private Message) ke kami, lihat di Contact Us